Senin, 19 Desember 2011

Cara Mengambil Hati Calon Mertua

Hubungan kamu dan pasangan sudah mantap. Kini waktunya mengambil hati calon mertua. Ini caranya!

Setelah berhasil meluluhkan hati pasangan, tak ada salahnya juga untuk membuat seluruh keluarganya menyukaimu. Hal ini akan membuat jalannya hubungan semakin lancar. Berikut beberapa tips yang dikutip dari sheknows.

1. Sopan santun
Ini merupakan hal yang paling penting. Kenali benar budaya keluarga pasangan. Pertama kali bertemu, jangan lupa untuk berpakaian sopan. Tak perlu terlihat kuno, asal rapi dan elegan. Tak ada salahnya untuk mencium tangan orang tuanya jika memang itu budaya yang berlaku dalam keluarga pasangan. Ucapkan 'Tolong', dan 'Terima kasih' di saat yang tepat. Bersikaplah ramah. Jangan terlalu tegang karena kamu justru akan tampak aneh

2. Memuji
Pujian tulus akan menghangatkan suasana. Makanan yang disajikan, penampilan ibunya, atau talenta musik sang adik bisa jadi pujian. Namun ingat, lakukan dengan tulus, dan jangan berlebihan.

3. Bertanya
Bertanya merupakan tanda perhatian. Bertanya juga merupakan tanda bahwa kamu peduli dan ingin mengenal lebih jauh mengenai keluarga pasangan. Tak ada salahnya untuk mengajukan pertanyaan ringan seputar kegiatan pasanganmu saat di rumah. Namun jangan terlalu mendalam, salah bertanya justru akan membuatmu terlihat tidak sopan.

4. Tersenyumlah
Jangan lupa untuk tersenyum. Hal ini akan semakin memancarkan keramahanmu. Tersenyumlah dengan tulus. Tunjukkan bahwa kamu menikmati kebersamaan bersama keluarga pasangan.

5. Membantu
Tunjukkan bahwa kamu adalah seseorang yang suka membantu. Ikut membereskan meja makan, menyajikan camilan dan minum, akan membuat calon ibu mertua kamu terkesan.

6. Follow-up
Pertemuan pertama sudah dilakukan. Namun bukan berarti kamu menjadi tak peduli lagi dengan keluarga pasangan. Sesekali menelepon calon ibu mertua, atau mengajak adik perempuan pasangan untuk ke salon atau berbelanja bersama akan semakin mendekatkan dirimu pada mereka. Kamu juga memiliki kesempatan lebih untuk dikenal dan mengenal.

7. Ulangi lagi
Jangan bosan untuk mengulang-ulang langkah-langkah di atas. Keluarga juga pasangan akan terkesan serta semakin menyanyangi kamu.

Selasa, 13 Desember 2011

Tips Pacaran Jarak Jauh



Pacaran-jarak-jauh. Mungkin salah satu dari IDers saat ini sedang menjalani cinta jarak jauh. Hm.., memang asik menjalani cinta jarak jarak jauh. Perasaan akan terasa lebih seru, ada rasa curiga yang datang tiba-tiba , ada rasa bahagia tatkala dia tiba-tiba menghubungi kita, dan lebih akrab dengan rasa rindu dihati kita. Pokoknya seru !!.



Cinta memang tak kenal tempat dan waktu, dimana saja perasaan itu bisa bersemi. Karena itu banyak bermunculan pasangan yang berbeda jarak dipisahkan, sungai, gunung, laut, sampai benua. Pasangan semacam ini memang punya tantangan sendiri. Jika kepercayaan dan cinta tak terlalu kuat, hubungan bisa gampang berantakan. Sebelum itu terjadi, baca dulu tips ini:

Komunikasi
Zaman sekarang semuanya sudah serba mudah. Walau beda benua banyak alternatif komunikasi yang bisa ditempuh. Selain telepon, dengan kecanggihan internet ngobrol lewat chatting bisa dilakukan. Mau kirim foto, sampai video semuanya serba mungkin. Apalagi biayanya juga jauh lebih murah. Tak ada lagi alasan untuk tak berkomunikasi. Ada keraguan, kecurigaan, atau perasaan lainnya, utarakan langsung pada sang kekasih. Jangan memendam dan menebak-nebak sendiri. Tentang frekuensinya, sesuaikan dengan kegiatan masing-masing. Jangan sampai mengganggu dan membuat si dia kesal.

Tapi disela-sela komunikasi elektronik, tak ada salahnya sekali-sekali diselingi dengan surat biasa lewat pos. Selain lebih personal, di surat biasa anda bisa membubuhkan wewangian yang sering anda gunakan sehingga menimbulkan perasaan nostalgia pada dirinya. Jika si dia rindu pada makanan rumah tak ada salahnya sekali-sekali mengirim masakan favorit dia. Tapi sebelum itu cek dulu dengan perusahaan pengiriman atau kantor pos tentang prosedur pengiriman makanan.

Buat kejutan
Kejutan seringkali menjadi penyegar suatu hubungan. Untuk yang jarak jauh bisa memanfaatkan jasa pengiriman. Sesekali mengirim bunga bisa menjadi penawar rindu yang romantis. Jika memang ada waktu yang cukup untuk liburan kejutkan dia dengan datang ke kotanya. Tapi ingat juga kesibukannya, jangan terlalu banyak menuntut waktunya. Jika memungkinkan, cari tahu dulu jadwal dia pada hari itu. Kunjungan anda juga tak perlu lama-lama, yang penting perasaan rindu sudah terobati.

Tetapkan peraturan
Untuk menghindari salah paham dan hal-hal yang tidak diinginkan sebaiknya anda menetapkan beberapa aturan dasar. Misalnya, berapa lama harus bertemu, apakah setiap hari harus menelepon, adakah hari khusus dimana anda harus bertemu, serta berbagai aturan main lainnya.

Antisipasi segala kemungkinan
Namanya hubungan jarak jauh, faktor penghalang pasti banyak menghadang. Walaupun sudah buat rencana anda harus selalu siap untuk kemungkinan terburuk. Misalnya ketika sudah janji bertemu, kekasih anda ada meeting tiba-tiba. Atau bisa saja anda tak bisa pergi bertemu dia karena sahabat perlu teman curhat setelah putus dari pacar.

Percaya dan Sabar
Ketika sudah berkomitmen untuk hubungan jarak jauh, kepercayaan pada pasangan sangat penting. Jika tak bisa percaya pada pasangan sebaiknya anda berpikir dua kali sebelum menjalani hubungan jarak jauh. Anda bisa lelah sendiri disiksa kecurigaan dan kecemburuan karena tak bisa selalu mengawasi sang kekasih. Jika ada perasaan curiga atau gelisah, langsung ungkapkan kepadanya. Jangan dipendam sendiri dan berkembang menjadi masalah.

Keadaan emosi memang sulit dikontrol. Kadang kesal sedikit bisa jadi masalah. Khusus untuk pasangan jarak jauh, kesabaran adalah aspek yang penting. Seperti dilansir lovearticle, emosi pasangan pada hubungan jarak jauh lebih mudah meledak. Padahal seharusnya pasangan tersebut sangat menghargai saat-saat ketika mereka bertelepon atau bertemu.
Karena itu, jika timbul masalah sebaiknya coba bersabar dan jangan langsung meledak. Ingat, pertemuan dan komunikasi yang cukup sulit sebaiknya diisi dengan hal-hal yang menyenangkan supaya hubungan lebih mesra. Selalu akhiri pembicaraan dengan kata-kata yang manis.

Timbang baik dan buruknya
Tidak semua orang bisa menjalani hubungan jarak jauh dengan baik. Perlu banyak kesabaran dan usaha untuk melewati itu semua. Coba pertimbangkan positif dan negatif hubungan yang tengah dijalani. Apakah anda dan pasangan bahagia? Apakah anda lebih sering bertengkar daripada bermesraan? Apakah hubungan berubah menjadi buruk setelah kekasih pindah ke kota lain? Dan berbagai hal lainnya.

Jika setelah ditimbang ternyata hal buruk lebih unggul, tak ada salahnya anda berpikir dua kali untuk melanjutkan hubungan jarak jauh. Jangan tergesa-gesa mengakhiri hubungan, bicarakan dulu baik-baik dengan kekasih. Beri alasan dan argumen yang tepat. Pada akhirnya, akan sangat baik jika anda dan pasangan bisa menemukan jalan keluar. Siapa tahu adanya perubahan malah akan membuat lebih mesra. Tapi jika tidak, kenyataan pahit memang harus ditempuh. Lagian siapa yang mau terus-terusan sedih dan menderita karena cinta.

Prediksi masa depan
Hubungan yang punya tujuan, pasti bikin anda dan pasangan lebih semangat menjalaninya. Jika memang sudah saatnya tak ada salahnya menguatkan komitmen. Setidaknya jangan menghindar jika membicarakan hal tersebut. Suatu hubungan terutama jarak jauh perlu ‘iming-iming’ yang membuat anda dan pasangan tetap kuat. Setidaknya ada sesuatu yang diharapkan dan dituju.

Jumat, 25 November 2011

Cinta dan Perkawinan


Satu hari Plato bertanya pada gurunya, “Apa itu Cinta”?  Bagaimana saya bisa mendapatkan nya?
Gurunya menjawab, “Ada ladang gandum yang luas didepan sana. Berjalanlah kamu dan tanpa boleh mundur kembali, kemudian ambillah satu saja ranting. Jika kamu menemukan  ranting yang kamu anggap paling menakjubkan, artinya kamu telah menemukan cinta”
Plato pun berjalan dan tidak seberapa lama, dia kembali dengan tangan kosong, tanpa membawa apapun.
Gurunya bertanya, “Mengapa kamu tidak membawa satupun ranting?”
Plato menjawab, “Aku hanya boleh membawa satu saja dan saat berjalan tidak boleh mundur kembali”. Sebenarnya aku telah menemukan yang paling menakjubkan, tapi aku tak tau, apakah ada yang paling menakjubkan lagi didepan sana, jadi tak kuambil ranting itu. Saat ku melanjutkan berjalan lebih jauh lagi, baru kusadari bahwasanya ranting-ranting yang kutemukan kemudian, tidak sebagus ranting yang tadi. Jadi tak kuambil sebatangpun pada akhirnya.
Gurunya pun menjawab, “jadi, ya itulah Cinta”
Dihari yang lain, Plato bertanya lagi pada gurunya, “Apa itu Perkawinan?, Bagaimana saya bisa menemukan nya?”
Gurunya pun menjawab “Ada hutan yang subur di depan sana. Berjalanlah tanpa boleh mundur kembali, dan kamu hanya boleh menebang satu pohon saja. Dan tebanglah, jika kamu menemukan pohon yang paling tinggi, karena artinya kamu telah menemukan apa itu perkawinan”
Plato pun berjalan dan tidak seberapa lam, dia kembali membawa pohon. Pohon tersebut bukanlah pohon yang segar dan juga tidak terlalu tinggi. Pohon itu biasa-biasa saja.
Gurunya bertanya, “Mengapa kamu memotong pohon yang seperti itu?”
Plato pun menjawab, “Sebab berdasarkan pengalamanku sebelum nya, setelah menjelajah hampir setengah hutan, ternyata aku kembali dengan tangan kosong. Jadi di kesempatan ini, aku lihat pohon ini dan kurasa tidaklah buruk-buruk amat. Jadi kuputuskan untuk menebangnya ke sini. Aku tidak mau menghilangkan kesempatan untuk mendapatkan nya”.
Gurunya pun kemudian menjawab, “Dan ya itulah Perkawinan”
Cinta itu semakin di cari, maka semakin tidak di temukan. Cinta adanya didalam lubuk hati. Ketika dapat menahan keinginan dan harapan yang lebih. Ketika pengharapan dan keinginan yang berlebih akan Cinta, maka yang di dapat adalah kehampaan, tiada sesuatupun yang di dapat. Dan tidak dapat di mundurkan kembali. Waktu dan masa tidak dapat diputar mundur. Trimalah Cinta itu apa adanya.
Perkawinan adalah kelanjutan dari Cinta. Adalah proses mendapatkan kesempatan. Ketika kamu mencari yang terbaik diantara pilihan yang ada, maka akan mengurangi kesempatan untuk mendapatkan nya. Ketika kesempurnaan yang ingin kau dapatkan, maka sia-sialah waktumu dalam mendapatkan perkawinan itu. Karena sebenarnya kesempurnaan itu, hampa adanya..

Kamis, 24 November 2011

Kisah Nenek Pungut Daun

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
=============================
Ini adalah kisah singkat menarik dari sebuah buku yang saya baca. Dengan membacanya semoga menjadikan kita semakin mencintai Nabi Muhammad, Rasululloh saw. Allahhuma sholi ala Muhammad wa ala ali Muhammad.
Dahulu di sebuah kota di Madura, ada seorang nenek tua penjual bunga cempaka. Ia menjual bunganya di pasar, setelah berjalan kaki cukup jauh. Usai jualan, ia pergi ke masjid Agung di kota itu. Ia berwudhu, masuk masjid, dan melakukan salat Zhuhur. Setelah membaca wirid sekedarnya, ia keluar masjid dan membungkuk-bungkuk di halaman masjid. Ia mengumpulkan dedaunan yang berceceran di halaman masjid. Selembar demi selembar dikaisnya. Tidak satu lembar pun ia lewatkan. Tentu saja agak lama ia membersihkan halaman masjid dengan cara itu. Padahal matahari Madura di siang hari sungguh menyengat. Keringatnya membasahi seluruh tubuhnya.
Banyak pengunjung masjid jatuh iba kepadanya. Pada suatu hari Takmir masjid memutuskan untuk membersihkan dedaunan itu sebelum perempuan tua itu datang.
Pada hari itu, ia datang dan langsung masuk masjid. Usai salat, ketika ia ingin melakukan pekerjaan rutinnya, ia terkejut. Tidak ada satu pun daun terserak di situ. Ia kembali lagi ke masjid dan menangis dengan keras. Ia mempertanyakan mengapa daun-daun itu sudah disapukan sebelum kedatangannya. Orang-orang menjelaskan bahwa mereka kasihan kepadanya. "Jika kalian kasihan kepadaku," kata nenek itu, "Berikan kesempatan kepadaku untuk membersihkannya."
Singkat cerita, nenek itu dibiarkan mengumpulkan dedaunan itu seperti biasa. Seorang kiai terhormat diminta untuk menanyakan kepada perempuan itu mengapa ia begitu bersemangat membersihkan dedaunan itu. Perempuan tua itu mau menjelaskan sebabnya dengan dua syarat: pertama, hanya Kiai yang mendengarkan rahasianya; kedua, rahasia itu tidak boleh disebarkan ketika ia masih hidup.
DAn sekarang ia sudah meniggal dunia, dan Anda dapat mendengarkan rahasia itu.
"Saya ini perempuan bodoh, pak Kiai," tuturnya. " Saya juga hanya seorang janda miskin yg tidak mampu sedekah seperti orang-orang, apalagi untuk zakat dan berhaji. Saya menyadari amal saya yg bisa saya istiqomahkan hanyalah sholat. Karena puasapun saya jg sudah tidak mampu. Dengan memunguti daun-daun ini, saya tahu amal-amal saya yang kecil itu mungkin juga tidak benar saya jalankan. Saya tidak mungkin selamat pada hari kiamat nanti tanpa syafaat Kanjeng Nabi Muhammad. Setiap kali saya mengambil selembar daun, saya ucapkan satu salawat kepada Rasulullah. Kelak jika saya mati, saya ingin Kanjeng Nabi menjemput saya. Biarlah semua daun itu bersaksi bahwa saya membacakan salawat kepadanya."
Pak kiai tanpa sadar meneteskan airmatanya. Kisah ini saya dengar dari Kiai Madura, D. Zawawi Imran, membuat bulu kuduk saya  merinding. Perempuan tua dari kampung itu bukan saja mengungkapkan cinta Rasul dalam bentuknya yang tulus. Ia juga menunjukkan kerendahan hati, kehinaan diri, dan keterbatasan amal dihadapan Alloh swt. Lebih dari itu, ia juga memiliki kesadaran spiritual yang luhur: Ia tidak dapat mengandalkan amalnya. Ia sangat bergantung pada rahmat Alloh. Dan siapa lagi yang menjadi rahmat semua alam selain Rasululloh saw?
Barakallahufikum, semoga bermanfaat..
Wassalam

Surat dari Anak yang di ABORSI

Assalamu'alaikum warahmatullahi wab...arrakatuh

Teruntuk Bundaku tersayang...

Dear Bunda...

Bagaimana kabar bunda hari ini? Smoga bunda baik-baik saja...nanda juga di sini baik-baik saja bunda... Allah sayang banget deh sama nanda. Allah juga yang menyuruh nanda menulis surat ini untuk bunda, sebagai bukti cinta nanda sama bunda....

Bunda, ingin sekali nanda menyapa perempuan yang telah merelakan rahimnya untuk nanda diami walaupun hanya sesaat...

Bunda, sebenarnya nanda ingin lebih lama nebeng di rahim bunda, ruang yang kata Allah paling kokoh dan paling aman di dunia ini, tapi rupanya bunda tidak menginginkan kehadiran nanda, jadi sebagai anak yang baik, nanda pun rela menukarkan kehidupan nanda demi kebahagiaan bunda. Walaupun dulu, waktu bunda meluruhkan nanda, sakit banget bunda....badan nanda rasanya seperti tercabik-cabik... dan keluar sebagai gumpalan darah yang menjijikan apalagi hati nanda, nyeri, merasa seperti aib yang tidak dihargai dan tidak diinginkan.

Tapi nanda tidak kecewa kok bunda... karena dengan begitu, bunda telah mengantarkan nanda untuk bertemu dan dijaga oleh Allah bahkan nanda dirawat dengan penuh kasih sayang di dalam syurga Nya.

Bunda, nanda mau cerita, dulu nanda pernah menangis dan bertanya kepada Allah, mengapa bunda meluruhkan nanda saat nanda masih berupa wujud yang belum sempurna dan membiarkan nanda sendirian di sini? Apa bunda tidak sayang sama nanda? Bunda tidak ingin mencium nanda? Atau jangan-jangan karena nanti nanda rewel dan suka mengompol sembarangan? Lalu Allah bilang, bunda kamu malu sayang... kenapa bunda malu? karena dia takut kamu dilahirkan sebagai anak haram... anak haram itu apa ya Allah? Anak haram itu anak yang dilahirkan tanpa ayah... Nanda bingung dan bertanya lagi sama Allah, ya Allah, bukannya setiap anak itu pasti punya ayah dan ibu? Kecuali nabi Adam dan Isa? Allah yang Maha Tahu menjawab bahwa bunda dan ayah memproses nanda bukan dalam ikatan pernikahan yang syah dan Allah Ridhoi. Nanda semakin bingung dan akhirnya nanda putuskan untuk diam.

Bunda, nanda malu terus-terusan nanya sama Allah, walaupun Dia selalu menjawab semua pertanyaan nanda tapi nanda mau nanyanya sama bunda aja, pernikahan itu apa sih? Kenapa bunda tidak menikah saja dengan ayah? Kenapa bunda membuat nanda jadi anak haram dan mengapa bunda mengusir nanda dari rahim bunda dan tidak memberi kesempatan nanda hidup di dunia dan berbakti kepada bunda? Hehe,,,maaf ya bunda, nanda bawel banget... nanti saja, nanda tanyakan bunda kalau kita ketemu

Oh ya Bunda, suatu hari malaikat pernah mengajak jalan-jalan nanda ke tempat yang katanya bernama neraka. Tempat itu sangat menyeramkan dan sangat jauh berbeda dengan tempat tinggal nanda di syurga. Di situ banyak orang yang dibakar pake api lho bunda...minumnya juga pake nanah dan makannya buah-buahan aneh, banyak durinya...yang paling parah, ada perempuan yang ditusuk dan dibakar kaya sate gitu, serem banget deh bunda.

Lagi ngeri-ngerinya, tiba-tiba malaikat bilang sama nanda, Nak, kalau bunda dan ayahmu tidak bertaubat kelak di situlah tempatnya...di situlah orang yang berzina akan tinggal dan disiksa selamanya. Seketika itu nanda menangis dan berteriak-teriak memohon agar bunda dan ayah jangan dimasukkan ke situ.... nanda sayang bunda... nanda kangen dan ingin bertemu bunda... nanda ingin merasakan lembutnya belaian tangan bunda dan nanda ingin kita tinggal bersama di syurga... nanda takut, bunda dan ayah kesakitan seperti orang-orang itu...

Lalu, dengan lembut malaikat berkata... nak,kata Allah kalau kamu sayang, mau bertemu dan ingin ayah bundamu tinggal di syurga bersamamu, tulislah surat untuk mereka... sampaikan berita baik bahwa kamu tinggal di syurga dan ingin mereka ikut, ajaklah mereka bertaubat dan sampaikan juga kabar buruk, bahwa jika mereka tidak bertaubat mereka akan disiksa di neraka seperti orang-orang itu.

Saat mendengar itu, segera saja nanda menulis surat ini untuk bunda, menurut nanda Allah itu baik banget bunda.... Allah akan memaafkan semua kesalahan makhluk Nya asal mereka mau bertaubat nasuha... bunda taubat ya? Ajak ayah juga, nanti biar kita bisa kumpul bareng di sini... nanti nanda jemput bunda dan ayah di padang Mahsyar deh... nanda janji mau bawain minuman dan payung buat ayah dan bunda, soalnya kata Allah di sana panas banget bunda... antriannya juga panjang, semua orang sejak jaman nabi Adam kumpul disitu... tapi bunda jangan khawatir, Allah janji, walaupun rame kalo bunda dan ayah benar-benar bertaubat dan jadi orang yang baik, pasti nanda bisa ketemu kalian.

Bunda, kasih kesempatan buat nanda ya.... biar nanda bisa merasakan nikmatnya bertemu dan berbakti kepada orang tua, nanda juga mohon banget sama bunda...jangan sampai adik-adik nanda mengalami nasib yang sama dengan nanda, biarlah nanda saja yang merasakan sakitnya ketersia-siaan itu. Tolong ya bunda, kasih adik-adik kesempatan untuk hidup di dunia menemani dan merawat bunda saat bunda tua kelak.

Sudah dulu ya bunda... nanda mau main-main dulu di syurga.... nanda tunggu kedatangan ayah dan bunda di sini... nanda sayang banget sama bunda....muach!
----------------------------------------------
STOP PACARAN and SEX BFORE MARRIED...
AVOID to ABORTION...!!!
semoga kita sama-sama menyadari!

Selasa, 15 November 2011

Puisi untuk IBU


Ibu...
adalah wanita yang telah melahirkanku
merawatku
membesarkanku
mendidikku
hingga diriku telah dewasa

Ibu...
adalah wanita yang selalu siaga tatkala aku dalam buaian
tatkala kaki-kakiku belum kuat untuk berdiri
tatkala perutku terasa lapar dan haus
tatkala kuterbangun di waktu pagi, siang dan malam

Ibu...
adalah wanita yang penuh perhatian
bila aku sakit
bila aku terjatuh
bila aku menangis
bila aku kesepian

Ibu...
telah kupandang wajahmu diwaktu tidur
terdapat sinar yang penuh dengan keridhoan
terdapat sinar yang penuh dengan kesabaran
terdapat sinar yang penuh dengan kasih dan sayang
terdapat sinar kelelahan karena aku

Aku yang selalu merepotkanmu
aku yang selalu menyita perhatianmu
aku yang telah menghabiskan air susumu
aku yang selalu menyusahkanmu hingga muncul tangismu

Ibu...
engkau menangis karena aku
engkau sedih karena aku
engkau menderita karena aku
engkau kurus karena aku
engkau korbankan segalanya untuk aku

Ibu...
jasamu tiada terbalas
jasamu tiada terbeli
jasamu tiada akhir
jasamu tiada tara
jasamu terlukis indah di dalam surga

Ibu...
hanya do'a yang bisa kupersembahkan untukmu
karena jasamu
tiada terbalas

Hanya tangisku sebagai saksi
atas rasa cintaku padamu

Ibu..., I LOVE YOU SO MUCH
juga kepada Ayah...!!!

Senin, 14 November 2011

Cinta


Kadang Q merasa kau jauh
Kadang juga kau selalu ada di dekat Q
Entah apa yang ada di benak Q dan tak bisa pungkiri kau semakin dekat dihati...

inikah rasanya cinta...?
Q hanya bisa jalani tanpa Q sadari betapa lemahnya diri Q

Benarkah posisi keberadaan Q sekarang?
Q tinggalkan semuanya hanya demi dia yang dihati Q
Q gak peduli pa kata orang tentang Q yang penting membuatnya tersenyum adalah kepuasan yang tak ternilai bagi Q

Ya Tuhan....
Benarkah ini jalan Q?
Q memang hina
Q rindu keluarga Q tapi Q lebih memilih kekasih Q dan Q mau satukan Q dengan orang-orang yang tak bisa Q hidup tanpa mereka...

Q lemah
Q goyah
Q bingung
Tanpa Q sadari waktu terus memburu seakan ingin memakan Q

Q sayang dia
Q ngerasa gak bisa jauh darinya
Q sayang keluarga Q
persatukan Q YA TUHAN dengan mereka semua..
Amin ya robbal alamin..
^_^